HARMONI ANTARA SUFISME, KULTUR SINGOSARI DAN MODERNISASI
Kyai Tholchah Hasan mengajarkan kita untuk bisa membaca kultur yang berkembang di masyarakat dengan bijak, beliau menggunakan potensi kekuatan agama dan modernisasi secara baik dan holistik. Beliau mengajak kita untuk berfikir sistematis. Beliau bukan orang yang one sided atau hanya miring ke satu blok tertentu, beliau cukup lentur, beliau relative memiliki track record yang bersih dan dapat diterima smua pihak, beliau bukan orang picisan yang melihat di luar keyakinan dirinya sesuatu yang salah.
Walau secara pribadi beliau adalah kyai sepuh NU yang pergaulan awalnya dekat dengan ulama tradisional keluarga pendiri dan penerus NU serta kalangan pesantren salaf dan kalangan NU kultural yang sebagian metodlogi perjuangannya adalah pendekatan fiqiyah, K.H.M. Tholchah Hasan tetap empan papan. Beliau bisa bergaul dan bisa member warna pada banyak kalangan elit NU.
Walau secara pribadi beliau adalah kyai sepuh NU yang pergaulan awalnya dekat dengan ulama tradisional keluarga pendiri dan penerus NU serta kalangan pesantren salaf dan kalangan NU kultural yang sebagian metodlogi perjuangannya adalah pendekatan fiqiyah, K.H.M. Tholchah Hasan tetap empan papan. Beliau bisa bergaul dan bisa member warna pada banyak kalangan elit NU.